Semangat Hari Bhakti Rimbawan 16 Maret 2024
H-SAMIN / 19 Maret 2024 06:18 WIB / 0 Comment
Sejarah Hari Bakti Rimbawan ini berhubungan dengan pendirian Departemen Kehutanan dalam Kementerian Indonesia. yang pada awal pemerintahan Indonesia, Departemen Kehutanan tergabung dalam Departemen Pertanian. Namun, pada tanggal 16 Maret 1983, Departemen Kehutanan akhirnya berdiri menjadi kementerian sendiri. Untuk memperingati berdirinya Departemen Kehutanan tersebut, akhirnya tanggal 16 Maret ditetapkan sebagai Hari Bakti Rimbawan. Hal itu untuk kembali menguatkan komitmen dan kesadaran dalam berkarya dan membangun hutan dan kehutanan Indonesia. Tidak hanya itu, adanya hari ini untuk mengajak seluruh warga untuk menjaga kelestarian dan keseimbangan alam khususnya hutan.
Secara filosofis, rimbawan diartikan sebagai penjaga keseimbangan alam, yang mengajak seluruh masyarakat untuk turut serta dalam upaya melestarikan alam, bukan sekadar mengambil manfaatnya saja. Tujuan utama dari peringatan Hari Bakti Rimbawan tidak lain adalah mengkampanyekan secara terus menerus tentang pelestarian hutan dan lingkungan.
Penetapan Hari Bakti Rimbawan ini tentunya mempunyai tujuan tersendiri. Pasalnya, isu mengenai penebangan hutan liar maupun kebakaran hutan di Indonesia masih banyak. Hal ini pun mayoritas penyebabnya adalah ulah manusia itu sendiri. Oleh sebab itu, Hari Bakti Rimbawan ini bertujuan untuk menyadarkan masyarakat Indonesia akan pentingnya menjaga dan melestarikan hutan. Selain itu, peringatan Hari Bakti Rimbawan juga memiliki tujuan lain. Adapun tujuan memperingati Hari Bakti Rimbawan, antara lain:
“Rimba raya, indah permai dan mulia, maha taman tempat kita bekerja dan mengabdi”. (m2)
